Sabtu, 31 Desember 2011

Hukum Merayakan Tahun Baru Masehi


Berikut ini dipaparkan Ustadz Ahmad Sarwat saat menjawab berbagai pertanyaan mengenai hukum merayakan tahun baru Masehi dan mengisinya dengan berbagai kegiatan yang islami.
Ada sekian banyak pendapat yang berbeda tentang hukum merayakan tahun baru Masehi. Sebagian mengharamkan dan sebagian lainnya membolehkannya dengan syarat.
1. Pendapat yang Mengharamkan
Mereka yang mengharamkan perayaan malam tahun baru masehi, berhujjah dengan beberapa argumen.

Keuntungan Gak Rokok


Jika selama ini ancaman kesehatan dan kerugian akibat merokok tidak mempan membuat seseorang berhenti merokok, bagaimana jika membeberkan semua keuntungan yang bisa didapatkan jika tidak merokok?
Berikut ini adalah 25 keuntungan jika Anda tidak menghisap rokok. Seperti dikutip dari Health, peneliti dari Peninsula Medical School, Inggris menyebutkan banyak keuntungan yang akan didapatkan seandainya tidak merokok:

Jumat, 30 Desember 2011

Karena Cinta, Ia Mundur Tanpa Berita


 “Assalamu’alaikum. Akh, pekan depan bisa ngisi pengajian di majelis taklim mushalla Al-Ikhlas akh? Materinya tentang pentingnya akhlaq dalam pergaulan. Syukron” 

“Ya. Insya Allah akh”.

Hampir tiap pekan akh Farid mendapatkan sms atau telepon seperti itu. Dari yang sekedar ngisi kultum sampai menjadi khatib Jum’at. Wajar saja, karena ia kuliah di salah satu kampus syariah ternama di kotanya. Namun tidak hanya itu, ia juga aktif dalam kegiatan sosial di lingkungannya.

Kamis, 22 Desember 2011

Motivasi Berujung Prestasi


dakwatuna.com - Sejarah menjadi sumber inspirasi dalam gerak para penggerak. Sejarah menjadi aplikasi operasional dalam menggalang semangat, eksistensi dan azimah (kemauan) yang diharapkan konsisten. Sejarah bukan menjadi hal yang usang ditelan zaman karena sejarah agama ini sungguh nikmat dipelajari apalagi tokoh-tokoh di dalamnya, yang kian hari dipelajari kian merinding lalu menahan haru akan eksistensi iman yang kokoh dan menginspirasi.
Yang penulis maksud “sejarah” adalah sejarah Islam yang menghasilkan tokoh-tokoh besar yang wafat atau bahkan syahid dengan kebesarannya, kemuliaan serta janji pasti dari ALLAH SWT untuknya. Kala itu Abdullah bin Mas’ud tak kuasa menahan tangis ketika rombongannya berhenti di tengah sahara, melihat janji pasti yang Rasul ALLAH sabdakan baginya, ya bagi seorang Abu Dzar. Abdullah bin Mas’ud berkata,
“Sungguh benar Rasulullah yang pernah bersabda, ‘Kamu berjalan sendirian, mati sendirian, dan dibangkitkan sendirian.’”
Jalan-jalan sejarah mereka bukan sejarah biasa tanpa makna namun mereka mendapat janji pasti akan kemuliaan di kehidupan berikutnya. Pembaca, apa kiranya yang membuat mereka sungguh kuat dalam azimah (kemauan)? Apa kiranya yang membuat mereka bak singa di medan laga?  Apa kiranya yang membuat mereka terenyuh dan tak sulit menangis di kala malam? Penulis melihat beberapa keunggulan yang perlu kita teladani, dalam gerak mereka memiliki kesamaan yang sulit ditandingi. Setelah 2 kisah ini semoga pembaca dapat mengambil kesimpulannya.

Minggu, 18 Desember 2011

Si Pencari Cinta


Alkisah di suatu zaman, hidup seorang lelaki yang mencari cinta, namanya Arjuna. Saking ngebetnya, gunung tertinggi didaki, isi bumi dijelajahi, lautan pun diarungi, cuma untuk mencari tempat berlabuh, yaitu wanita. Gilee beneer... Nih Arjuna, kagak peduli gunung, bumi, lautan, alam semesta ini punya siapa, maen grasak-grusuk aja! Di setiap tempat Arjuna berkata, "Wahai wanita, cintailah aku." Ih... nih anak, malu-maluin ya! Masa' sih sampe' gitu-gitu banget, ya...namanya juga pencari cinta bo!

Di kisah yang lain, seorang laki-laki yang bernama Ibrahim pun mencari cinta. Saat malam mulai menyapa alam, tampak sebuah bintang, tak lama kemudian sang bintang pun tenggelam. "Aku tak menyukai yang tenggelam," kata Ibrahim. Beberapa saat kemudian, terbitlah sang rembulan, bersinar indah penuh kelembutan. Namun, bulan pun hanya sesaat, tersipu malu dengan keindahannya. Semburat cahaya subuh pun menyeruak kegelapan, kokok ayam jantan membelah tetesan embun pagi, tak lama keperkasaan mentari mewayungi jagat raya ini, "Inikah dia yang kucari?" tanya beliau pula. Bukan...bukan itu, karena mentari pun bersujud, lalu merunduk sembunyi.

Ikhwah fillah rahimakumullah...
Kisah di atas adalah ilustrasi dari 2 manusia si pencari cinta. Di dunia ini, betapa banyak orang-orang yang mencari cinta. Namun jelas ada bedanya disini, antara laki-laki yang bernama Arjuna dengan Ibrahim a.s., yang namanya termaktub indah di lembaran suci Al Qur'an. Arjuna mencari cintanya tanpa tedeng aling-aling, gak peduli sana-sini, jumpalitan, cuma mencari cinta wanita. Emangnya salah si Arjuna, karena mencari cinta? Ih...jangan protes dulu dong, emang sih fitrah manusia itu ya pasti merasakan cinta [QS Al Imran: 14]. Tapi apa iya harus seperti itu? Masa' sih akal, nalar dan fikiran sampe' gak jalan, bahkan hingga melebihi cinta-Nya! Waduh...

Sabtu, 17 Desember 2011

Kekuatan Sedekah

Allah berfirman :http://dheryudi.files.wordpress.com/2009/12/sedekah.jpg?w=535
لَن تَنَالُواْ الْبِرَّ حَتَّى تُنفِقُواْ مِمَّا تُحِبُّونَ وَمَا تُنفِقُواْ مِن شَيْءٍ فَإِنَّ اللّهَ بِهِ عَلِيمٌ
Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sehahagian harta yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu nafkahkan maka sesungguhnya Allah mengetahuinya “ ( Al Baqarah : 93 )
Banyak pelajaran yang bisa diambil dari ayat di atas, diantaranya adalah :
( 1 ) TEORI KEKEKALAN ENERGI
Pada ayat di atas, Allah swt meletakkan suatu kaidah yang sangat penting sekali di dalam kehidupan manusia. Kaidah tersebut adalah “ bahwa manusia ini tidak akan mendapatkan kebahagian dan keberhasilan di dalam kehidupannya baik sewaktu di dunia ini maupun di akherat nanti, kecuali jika ia mau mengorbankan apa yang dicintainya demi kehidupan manusia itu sendiri.
Hal itu sangat terlihat jelas pada ayat di atas. Kita dapatkan di dalamnya, bahwa Allah swt memberikan syarat bagi setiap manusia yang ingin mendapatkan kebaikan -dan tentunya keberhasilan – untuk terlebih dahulu memberikan kepada orang lain sesuatu yang dicintainya, yang kemudian kita kenal dengan istilah infak dan sedekah. Infak dan sedekah ini benar-benar mempunyai pengaruh yang sangat signifikan atau bahkan sangat dahsyat di dalam kehidupan manusia ini. Tidak ada seorang-pun di dunia yang berhasil dalam bidang apapun juga, kecuali dia

Keutamaan Sedekah


Sedekah bisa mendatangkan ampunan Allah, menghapus dosa dan menutup kesalahan dan keburukan. Sedekah bisa mendatangkan ridha Allah, dan sedekah bisa mendatangkan kasih sayang dan bantuan Allah. Wuh, inilah sekian fadilah sedekah yang ditawarkan Allah bagi para pelakunya.
Sebagaimana kita ketahui, hidup kita jadi susah, lantaran memang kita banyak betul dosanya. Dosa-dosa kita mengakibatkan kehidupan kita menjadi tertutup dari Kasih Sayangnya Allah. Kesalahan-kesalahan yang kita buat, baik terhadap Allah, maupun terhadap manusia, membuat kita terperangkap dalam lautan kesusahan yang sejatinya kita buat sendiri. Hidup kita pun banyak masalah. Lalu Allah datang menawarkan bantuan-Nya, menawarkan kasih sayang-Nya, menawarkan ridha-Nya terhadap ikhtiar kita, dan menawarkan ampunan-Nya. Tapi kepada siapa yang Allah bisa berikan ini semua? Kepada siapa yang mau bersedekah. Kepada yang mau membantu orang lain. kepada yang mau peduli dan berbagi.
Kita memang susah. Tapi pasti ada yang lebih susah. Kita memang sulit, tapi pasti ada yang lebih sulit. Kita memang sedih, tapi barangkali ada yang lebih sedih. Terhadap mereka inilah Allah minta kita memperhatikan jika ingin diperhatikan.

♥♥♥ Kisah Ainul Mardhiah (Bidadari Tercantik di Surga) ♥♥♥


Ainul Mardhiah adalah seorang bidadari yang paling cantik di surga yang Allah ciptakan untuk sesiapa yang mati syahid berjuang di jalan Allah. Secara bahasa Ainul Mardhiah berarti mata yang diridhai. Atau setiap pandangan yang melihatnya pasti akan menemukan keridhaan di hati. Kisah Ainul Mardhiah diceriterakan dalam Hadits Nabi riwayat Tirmidzi : Ketika pagi hari di bulan Ramadhan, Nabi sedang memberikan targhib (semangat untuk berjihad) kepada pasukan Islam. Nabi pun bersabda, “Sesungguhnya orang yang mati syahid karena berjihad di jalan Alloh, maka Alloh akan menganugerahkannya Ainul Mardhiah, bidadari paling cantik di surga”. Salah satu sahabat yang masih muda yang mendengar cerita itu menjadi penasaran. Namun, karena malu kepada Nabi dan sahabat-sahabat lain, sahabat ini tidak jadi mencari tahu lebih dalam mengenai Ainul Mardhiah.

Jumat, 16 Desember 2011

Pembagian “Peran Domestik” yang Berkeadilan dalam Keluarga

Oleh : Cahyadi Takariawan dan Ida Nur Laila (Jogja Family Center)

Ketika kita memasuki dunia keluarga, sering ada tradisi yang berkembang di berbagai kalangan masyarakat, bahwa ada peran domestik yang menjadi “kewajiban” isteri, dan ada peran publik yang menjadi “kewajiban” suami. Yang dimaksud dengan peran domestik, adalah segala urusan renik-renik kerumahtanggaan, seperti memasak, mencucui baju, menyeterika, membersihkan rumah, mengurus anak, dan lain sebagainya. Sedangkan peran publik adalah hal yang terkait kemasyarakatan dan kegiatan atau pekerjaan di luar rumah.

Pertanyaannya adalah, apakah memang Islam mengatur sampai sangat detail urusan domestik keluarga? Apakah ada ketetapan syar’i bahwa seluruh peran domestik menjadi kewajiban  isteri, sehingga suami hanya sekedar membantu sekedarnya? Atau, bagaimanakah semestinya peran domestik ini dilaksanakan dalam kehidupan keluarga muslim?
Tulisan kecil ini hanya membahas tentang peran domestik, yang biasanya di masyarakat dilekatkan pada perempuan.

Kamis, 15 Desember 2011

Maafkan Aku....Ibu, Bapak....!!!!

foto memory : Perenungan di Bukit Gunung Anyar
Dalam sunyi jiwaku...
Ingin ku menumpahkan segala rasa qalbu
Tentang perjalanan panjang waktu

Ibu,Bapak maafkan anakmu
Aku telah memilih jalan ku sendiri
Merapatkan diri ke jalan perjuangan bersama saudara seiman
Jalan yang telah mengajariku tentang keihlasan,pengorbanan,
Kesedihan,kebahagiaan dan indahnya persaudaraan..
Jalan yang dilalui Para Nabi dan Sahabat utusan..

Ibu,Bapak mungkin Panjenengan (Kalian) kecewa padaku
Karena aku tidak seperti apa yg kalian pinta…
Maafkan Anakmu…
Aku tidak bisa menjadi seperti orang-orang yang kalian impikan

We Love You Mom.........!!!!!!!



Hari ini datang lagi, dan aku masih bersama kekosonganku ….
entah bagaimana aku harus mengatakan semua kesepian yang menyesakkan hatikku ini....
aku lihat langit masih membiru berhamparana luas dengan awan putih
bersamanya burung-burung berkicauan menyanyi riang gembira...
hanya ikut tersenyum dalam diamku
melihat kasih itu mengelilingiku sekitarku...
sungguh ...bagaikan sayatan pisau tajam menusuk nusuk jantungku...., sakit.

Dimana Dia....????


Buat sobat-sobat Ikhwan.......

Wahai Para Kesatria, pewaris tanah pusaka
Mengapa dikau gundah gulana
Bukankah terbentang luas taman indah nan warna-warni
Tidakkah kau cium harum semerbak bunga bertebaran di kanan kirimu
Atau kurang cukupkah samudera permata nan elok lagi bersinar menghiasimu

Wahai pemuda pewaris masa depan
Tataplah jauh ke muka
Ada beban luhur yang harus segera engkau pikul
Akan masih banyak tugas menanti untuk engkau ambil alih
Di mana tak akan mampu engkau memikulnya seorang diri
Engkau butuh penghibur 
Yangang akan senantiasa menguatkan hatimu ketika dirundung kesenduan
Engkau butuh pendukung 
Yang membuatmu betah berjalan tegak di setiap tugas risalah yang kau tanggung

Perenungan

"Wahai anak manusia, setiap kali engkau meminta kepada-Ku dan mengharap dari-Ku, maka Aku akan ampunkan bagimu apa yang telah lalu dan Aku tidak peduli betapapun besar dan banyaknya dosamu. Wahai anak manusia, seandainya dosa-dosamu mencapai setinggi langit, kemudian engkau meminta ampun kepada-Ku, maka Aku akan mengampunimu dan Aku tidak peduli. Wahai anak manusia, seandainya engkau datang kepada-Ku dengan membawa setumpuk dosa sebesar bumi, kemudian engkau berjumpa dengan-Ku tanpa menyekutukan Aku dengan sesuatu apapun, maka Aku akan memberikan ampunan sebesar bumi itu pula" (Hadits Qudsi Riwayat Turmudzi)

Selasa, 13 Desember 2011

Butir Kegelisahan


Tak bisa kupungkiri memang, beberapa hari ini aku terus mencoba menentramkan jiwa, menyelimuti kalbu yang mulai tertoreh. Menutupi kegelisahan yang aku sendiri tak memahaminya. Aku melangkah setapak, namun kalut itu masih ada. Kembali ku gelengkan kepala, berharap bayangan yang tak berwujud itu segera hilang meninggalkan diriku. Aku menjerit pelan " Pergilah, aku mohon..." . Terasa ruang ini begitu sempit. Padahal sebelumnya aku sangat mencintai ruang ini, disinilah tempatku menghilangkan jenuh hari-hariku, melepaskan gerutuan yang kudapat dijalanan. Kini, ia tak berarti apa-apa. Seolah ada tempat lain yang lebih nyaman bagiku, dan aku bisa tenang disana. Yup, jelas tempat itu memang ada, Firdaus Nya. Lantas, apa saat ini detik penantian itu sudah dekat? Rabb, hatiku memang gelisah, tapi aku tidak ingin mengahdapMu dalam kondisi seperti ini.

Fatimah Az-Zahra, Inspirasi Setiap Wanita



Memaparkan perjalanan hidup Fatimah terasa sangat sulit bagi saya. Banyaknya keistimewaan dan sifat baik yang disandang Fatimah membuat saya dihinggapi rasa malu saat menuangkan tulisan ini. Kehidupan beliau banyak mengandung pelajaran berharga. Kehidupan putri Rasul ini, laksana permata indah yang memancarkan cahaya. Pada kesempatan ini, saya ingin mengajak Anda untuk melihat sekelumit dari kepribadian beliau yang agung, untuk dijadikan inspirasi, khususnya bagi kaum wanita.
Tak diragukan lagi, sebagian besar problem dan masalah yang dihadapi umat manusia adalah karena kelalaiannya akan hakikat wujud kemanusiaannya, sehingga dia terjebak dalam tipuan dunia. Sebaliknya, manusia bisa mendekatkan diri kepada Allah saat dia mengenal dirinya dan mengetahui tugas yang harus ia lakukan dan pertanggungjawabkan kepada Allah, Sang Pencipta alam kehidupan.
Fatimah Az-Zahra, adalah seorang figur yang unggul dalam keutamaan ini. Dalam doanya, beliau sering berucap, “Ya Allah, kecilkanlah jiwaku di mataku dan tampakkanlah keagungan-Mu kepadaku. Ya Allah, sibukkanlah aku dengan tugas yang aku pikul saat Engkau menciptakanku, dan jangan Engkau sibukkan aku dengan hal-hal yang lain.”

Minggu, 11 Desember 2011

Visi Keluarga



Suatu siang yang sangat cerah, Anda keluar dari rumah, berpakaian rapi, berdandan necis, membawa sebuah tas ransel berisi beberapa perbekalan. Sebelum meninggalkan rumah, Anda peluk istri Anda, sembari membisikkan kata-kata sayang dan minta agar didoakan. “Semoga perjalanan Kanda sukses”, kata isteri Anda. Dengan mantap hati Anda berjalan menuju halte tempat pemberhentian bus umum.
Ada sangat banyak bus lalu lalang di jalan raya, namun perhatian Anda fokus kepada bus yang akan membawa Anda ke stasiun Gambir. Anda biarkan saja bus-bus itu berseliweran mencari penumpang, dan Anda tidak menaikinya kendati awak bus berteriak-teriak menawari Anda.
Akhirnya bus kota itu tiba. Jurusan Gambir. Pasti, inilah bus yang Anda tunggu. Anda pun segera masuk ke dalam bus, dan membayar ongkosnya. Ada banyak halte tempat bus kota ini singgah, namun  Anda tidak mempedulikannya. Anda tetap duduk di dalam bus, dan Anda tidak ikut turun bersama para penumpang yang telah terlebih dahulu turun di berbagai halte. Anda hanya memandangi mereka, melihat kesibukan dan aktivitas banyak orang masuk dan keluar dari bus kota.

Dimana Mencari "Pasangan" Ideal ???


“Mencari suami ideal dimana ya pak?” tanya seorang perempuan kepada saya. Sebuah pertanyaan yang menarik.
Adakah sebuah tempat yang menyediakan suami ideal, dimana para perempuan lajang yang hendak menikah tinggal memilih dan membawanya pulang? Adakah supermarket yang menyediakan stock suami ideal dan kita tinggal membayar harganya di kasir? Bahkan, adakah seseorang yang bisa disebut sebagai suami ideal?
Ideal itu adalah proses dan usaha “menjadi”. Bukan pada “hasil jadi” yang bernama “suami ideal”. Namun justru pada proses dan usaha yang terus-menerus dilakukan untuk mencapai “hasil jadi” tersebut, yang ujungnya belum tentu akan sampai kepada titik idealitas yang diharapkan. Belum tentu sampai, namun proses dan usaha itulah yang memberikan arti dan makna dalam diri kita.

Sabtu, 10 Desember 2011

Renungan Ku.......!!!!


Di bawah langit yang tiada bertiang, di  atas bumi yang membentang…
Kita semua berkumpul untuk rukuk, bersujud, dan menundukkan seluruh jiwa dan raga kepada Rabb, pemilik sejati langit dan bumi
Pemelihara semua yang ada…
Al Malik, Sang Raja diatas segala raja
Al khaliq, Sang pencipta semua dari tiada…
Satu-satunya yang berhak disembah…
Satu-satunya yang berhak mendapatkan rukuk dan sujud kita..
Satu-satunya yang berhak mendapatkan persembahan jiwa dan raga kita..

Sungguh islam adalah ajaran perdamaian dan kedamaian telah diserukan sejak fajar kelahirannya, bahkan islam dengan syari’at yang agung telah menggambarkan peta kehidupan bagi manusia, agar mereka dapat sampai pada dunia yang aman, damai , dan bahagia.
Bukankah lafal Al islam sangat dekat dengan kata As salam  yang berarti perdamaian, yang keduanya memberi makna ketenangan, keamanan, dan ketentraman?
Bukankah salah satu diantara nama Allah adalah As Salam  yang berarti pemberi keselamatan dan keamanan, dengan apa yang di syariatkan-Nya berupa nilai dan manhaj dalam kehidupan?


Ana Ingin Keluar Dari Tarbiyah Ini..????


Ustadz, dulu ana merasa semangat dalam dakwah. Tapi belakangan rasanya semakin hambar. Ukhuwah makin kering. Bahkan ana melihat ternyata ikhwah banyak pula yang aneh-aneh." Begitu keluh kesah seorang mad'u kepada murabbinya di suatu malam.

Sang murabbi hanya terdiam, mencoba terus menggali semua kecamuk dalam diri mad'unya. "Lalu, apa yang ingin antum lakukan setelah merasakan semua itu?" sahut sang murabbi setelah sesaat termenung.

“Ana ingin berhenti saja, keluar dari tarbiyah ini. Ana kecewa dengan perilaku beberapa ikhwah yang justru tidak islami. Juga dengan organisasi dakwah yang ana geluti, kaku dan sering mematikan potensi anggota-anggotanya. Bila begini terus, ana mendingan sendiri saja..." jawab mad'u itu.

Ketika Layar Terkembang


Islam membimbing kita dalam membangun rumah tangga, dimulai dari memilih pasangan hidup. Islam mengikat suami istri dalam ikatan kokoh, menentukan hak dan kewajiban, serta mewajibkan mereka menjaga buah pernikahan ini. Islam juga mengantisipasi segala problema yang dapat menghadang kehidupan rumah tangga secara tepat. Itulah kesempurnaan islam yang sangat indah.
Pernikahan! Kata itu sangat indah didengar tetapi keindahan di dalamnya harus serta-merta dibarengi dengan persiapan. Pernikahan berarti mempertemukan kepentingan-kepentingan dua individu dan bukan mempertentangkannya.

Kenapa Kita Mesti Memanjangkan Jenggot ??


Syaikh 'Abdul 'Adzim Badwie
[Ulama Besar dari Mesir]

Memanjangkan jenggot itu hukumnya wajib, dan mencukurnya adalah haram, karena hal itu termasuk merubah ciptaan Alloh yang dilarang. Dan merubah ciptaan Alloh itu termasuk satu dari perbuatan syetan, yang mana dia (syetan) berkata seperti yang difirmankan Alloh:
فَلَيُغَيِّرُنَّ خَلْقَ اللّهِ
“dan akan aku suruh mereka mengubah ciptaan Alloh, (lalu mereka benar-benar mengubahnya)” (QS.An-Nisa: 119)

                Termasuk tanda-tanda kekuasaan Alloh –Yang Maha Tinggi- adalah; Dia telah menciptakan laki-laki dan wanita. Lalu Dia khususkan laki-laki dengan rambut wajah (jenggot) dan Dia menghalangi hal itu untuk wanita. Kalaulah seluruh penduduk langit dan bumi berkumpul guna untuk menumbuhkan rambut wajah (jenggot) yang ada pada laki-laki, tentu tidak akan bisa, karena hal ini adalah ciptaan Alloh. Maka memanjangkan rambut wajah (jenggot) pada lelaki ini adalah wajib dan memotongnya adalah Haram. Karena hal itu termasuk merubah ciptaan Alloh, dan hal itu sebagai bentuk ketaatan terhadap syaitan serta bentuk maksiat pada Alloh – Yang maha Pengasih-. Kemudian dalam hal memotong jenggot itu ada penyerupaan terhadap kaum wanita yang mana Rosululloh Shallallahu ‘alayhi wasallam telah melaknat laki-laki yang menyerupai wanita. Nabi Shallallahu ‘alayhi wasallam telah  memerintahkan laki-laki untuk memanjangkan jenggot.  

Fenomena Takabbur


Pertama. Bersikap Angkuh Ketika Berjalan, Seperti Mendongakkan Kepala atau Memalingkan Muka.

ثَانِيَ عِطْفِهِ لِيُضِلَّ عَن سَبِيلِ اللَّهِ ... ﴿٩﴾
"Dengan memalingkan lambungnya (menyombongkan diri) untuk menyesatkan manusia dari jalan Alloh." (QS. al-Hajj [22] : 9)
 
... وَاللَّهُ لَا يُحِبُّ كُلَّ مُخْتَالٍ فَخُورٍ ﴿٢٣﴾
"...Dan Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri." (QS. al-Hadiid [57] : 23)

وَلَا تُصَعِّرْ خَدَّكَ لِلنَّاسِ وَلَا تَمْشِ فِي الْأَرْضِ مَرَحًا إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ كُلَّ مُخْتَالٍ فَخُورٍ ﴿١٨﴾
"...Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri." (QS. Lukman [31] : 18)

Wasiat Dahsyat Penolak Kefakiran


Islam itu sangat solutif, berbahagialah bila engkau seorang muslim, apalagi seorang muslim itu adalah enterpreuner (red. Pengusaha), kalaulah dia yakin akan jalannya, untuk berjihad di dunia melalui bisnis, tentulah dia memiliki dua ujung mata pedang dalam langkah perjuangannya, yaitu pertama : Ikhtiar yang sungguh sungguh dalam menjemput rezeki, dan kedua : Kekuatan amalan ibadah dan doa.
Kedua mata pedang tersebut saling menguatkan, kedua mata pedang tersebut menambah kekuatan keyakinan hamba atas kekuasaan Yang Maha Kuasa. Logika bisnis dan usaha kadang-kala menjadi terbalik, bahkan hasil yang di raih pun seringkali ilmu matematika ataupun indikator ekonomi tak mampu menjangkau.

“Apa saja yang Allah anugerahkan kepada manusia berupa rahmat, maka tidak ada seorangpun yang dapat menahannya; dan apa saja yang ditahan oleh Allah maka tidak ada seorangpun yang sanggup untuk melepaskannya sesudah itu. Dan Dialah yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS 35:2)

Menengok Kemenengan Pemilu Mesir ????

Dalam penghitungan awal Partai Kebebasan dan Keadilan (FJP), nampaknya akan memenangkan pemilu parlemen Mesir. Menurut hasil penghitungan awal Partai Kebebasan dan Keadilan mendapat suara 40 persen. Sementara itu, Partai al-Nour yang didirikan oleh kelompok Salafi kemungkinan mendapatkan 70 kuris. Meskipun, pemerintah mengundurkan pemunguman hasil pemilu, sampai hari Jum'at atau Sabtu besok.
Nampaknya, pasca rezim-rezim tiranik di dunia Arab dan Afrika Utara, seperti Zine el Abidin ben Ali, Hosni Mubarak, Ali Abdullah Saleh, Muammar Gaddafi, Bashar al-Assad, dan sejumlah negara lainnya, seperti Maroko, Aljazair, dan Yordania, kekuatan politik Islam akan mengambil alih kekuasaan di sejumlah negara.
Sesudah Partai An-Nadhah yang dipimpin Prof. Rashid Ghannoushi memenangkan pemilu Tunisia, di susul Partai Islam Keadilan Maroko, juga memenangkan pemilu di negeri Afrika Utara itu. Sementara itu, pemilu di Mesir, negeri yang paling besar penduduknya di dunia Arab yang jumlahnya mencapai 86 juta,nampaknya Partai Kebebasan dan Keadilan (FJP)), yang didirikan oleh Jamaah Ikhwanul Muslimin memenangkan pemilu. Kemenangan Partai Kebebasan dan Keadilan semakin mengokohkan perubahan di dunia Arab dan Afrika menuju Islam.
Penghitungan suara hasil pemilu.

Jika Ia Tidak Ada Maka Carilah…




Dia seorang aktivis dakwah yang aktif. Kehadirannya dalam halaqoh tak pernah ia tinggalkan. Sampai saat sakit pun ia tetap menghadiri halaqoh, kerinduannya pada saudara-saudaranya telah melenyapkan sakit yang dideritanya. Hingga pada suatu hari ia menghilang untuk beberapa saat. Tak ada kabar, tak ada berita tentang keadaannya. Sampai suatu saat, dalam sebuah agenda dakwah saudara-saudaranya melihat sosok yang selama ini seakan hilang ditelan bumi. Ya, dia bertemu dengan saudara-saudaranya di sebuah acara tasqif di teras Masjid Baitul Hikmah Duta Bintaro. Saudaranya yang melihat kehadirannya lantas dengan bertubi-tubi menghujani dengan berbagai pertanyaan dan sindiran yang menyesakkan dadanya. Ia begitu sedih dengan hal tersebut, dan dengan nada sedih ia pun menjelaskan semuanya “afwan ya akhi, jika selama ini ana tidak pernah muncul bersama antum dan yang lainnya. Justru ana sedih saat ana sedang berkabung teman-teman terdekat malah tidak ada di sisi ana.”


Sebelum Engkau Halal Bagiku


Shalawat serta salam senantiasa tercurah untuk kekasih Allah,Muhammad Rasulullah Shallahu 'alaihi wassalam.Allahumma Shalli wa Salim Ala Sayyidina Muhammadin wa Ala aali Sayyidina Muhammadin fi Kulli Lam Hatin wa na Fasinn bi'adadi Kulli Ma'lu Mil Lak.
`*•Yaa Rabbi•* Ajarilah kami bagaimana memberi sebelum meminta,berfikir sebelum bertindak,santun dalam berbicara,tenang ketika gundah,diam ketika emosi melanda,bersabar dalam setiap ujian.Jadikanlah kami orang yg selembut Abu Bakar Ash-Shiddiq,sebijaksana Umar bin Khattab,sedermawan Utsman bin Affan,sepintar Ali bin Abi Thalib,sesederhana Bilal,setegar Khalid bin Walid radliallahu'anhumღAmiin ya Rabbal'alamin.


Jumat, 09 Desember 2011

Melihat Dengan Hati,Dalam Sunyi Kita Berprestasi


Melihat dengan hati
Bila hati itu bersih maka ia tidak akan pernah bosan dan kenyang untuk membaca Al Qur’an (Utsman bin Affan)

Saudaraku, hati itu bisa melihat sebagaimana mata. Melihatnya hati disebut sebagai bashirah, mata hati. Kemampuan mata hati dalam melihat , menurut Muhammad Ahmad Ar-Rasyid berbeda-beda sesuai ketajaman bashirahnya. Ada yang bisa melihay dari jarak yang cukup jauh. Adapula yang sama sekali tidak mampu melihat tanda besar yang begitu dekat di hadapannya. Ada hati yang sangat peka, mampu melihat dan merasakan ketika ada kekurangan atau kesalahan yang sangat kecil sehingga tergugah segera berbenah. Sementara itu ada hati yang tak mampu melihat aibnya sendiri yang sangat besar dan banyak karena tertutup debu-debu maksiat. Na’udzubillah.

Rahasia Tidur Dan Sholat Tahajud


Umumnya orang beranggapan bahwa tidur malam yang baik memerlukan waktu sekitar enam hingga delapan jam sehari. Tetapi ketahuilah bahwasanya pendapat ini ditentang oleh para saintis Barat seperti Dr Ray Meddis, seorang profesor di Department of Human Sciences, England University of Technology yang mengatakan bahwa manusia sebenarnya hanya perlu tidur malam selama TIGA JAM .
Waktu tidur bisa dibagi kedalam dua bagian yaitu tidur ayam dan tidur lelap. Mimpi biasanya terjadi pada tidur lelap (deep sleep). Manusia perlu berlatih untuk bisa tidur lelap karena tidur ayam adalah masa berangan-angan yang sebenarnya hanya membuang waktu saja. Tidur yang sebenarnya ialah ketika tidur lelap dengan mengacu pada kajian saintis Barat yaitu cukup selama TIGA JAM.
Kita merasakan bahwa tidur malam kita selalu tidak cukup. Ini disebabkan karena kita tidak terlatih atau mengikuti aturan yang benar ketika kita tidur. Apabila seseorang atlit (Atlet lari,misalnya) ketika hendak mengikuti lomba lari maka dia akan berlatih mungkin sekitar setahun sebelum perlombaan itu dimulai. Dengan demikian dia berharap bisa menjadi juara. Demikian juga dengan kita, harus melatih diri kita tidur sesuai aturan yang baik

Sebelum Nikah, Siap-siap Dulu Yah…

Cecep Y Pramana

Oleh: Cecep Y Pramana

Kirim Print
0diggsdigg
email

Ilustrasi (griyapernikahan.com)
dakwatuna.com - Dalam tugas apa pun, persiapan yang baik dan matang menjadi kunci keberhasilan. Hal itu juga yang terjadi dengan pernikahan. “Persiapan” menjadi kata kunci agar nantinya pernikahan bisa dijalankan dengan baik. Apakah itu sebelum, ketika dan sesudah ijab kabul.
Kira-kira apa saja sih yang harus dipersiapkan seorang calon suami dan istri? Yuk, kita tengok apa saja target persiapannya.
Pertama, persiapan untuk menjadi seorang pemimpin (khusus untuk calon suami). Allah SWT telah menegaskan bagi seorang laki-laki menjadi pemimpin dalam rumah tangga (QS An-Nisaa’: 34).

Menikah, Keputusan Seumur Hidup

Oleh: Cecep Y Pramana

Kirim Print
0diggsdigg
email

dakwatuna.com - Suatu saat saya pernah ditanya oleh seorang kawan. “Ustadz, saya ingin menikah tapi tabungan saya belum cukup dan banyak untuk melangsungkan pernikahan”. Dan jawaban saya waktu itu adalah menyuruh kawan saya ini untuk menabung hingga 3-5 tahun mendatang.
Tahun terus berjalan, dan waktu itupun tiba. Maka kawan saya ini kembali bertemu, lalu saya Tanya, “Apakah antum sudah siap melamarnya?” Kawan saya ini menjawab, “Afwan ustadz, ternyata tabungan saya belum cukup”.
Lalu sambil guyon, saya Tanya kawan saya ini. “Antum ini, mau nabung atau mau nikah?” tanya saya. Ditanya seperti itu, kawan saya ini pun tersipu malu dengan rona wajah yang merah menahan malu? “Yah, maunya sih nikah donk ustadz. Masa nabung terus, nanti gak nikah-nikah,” jawabnya tersipu malu.
Menikah bukan hanya dibayangkan saja, tetapi pastinya akan terlintas dalam benak kita. Boleh saja kita merencanakan hidup ini, memikirkan mimpi-mimpi indah. Nah, persiapan menikah atau berkeluarga tidak hanya dimulai dari satu atau dua bulan sebelum acara resepsi berlangsung. Akan tetapi harus dirancang semaksimal dan sebaik mungkin.

Mengapa Doa-Doaku Tidak Terkabulkan?


dakwatuna.com - Doa peneduh jiwa yang sedang terbalut oleh kalut, sedih dan gundah. Ia memberi ruang tersendiri bagi mereka yang ingin mendekatkan diri kepada Sang Maha Pencipta. Akan tetapi, kadang kita mengira sesuatu yang dipanjatkan itu belum juga terpenuhi, sehingga dengan sendirinya hati pun bertanya-tanya dan berkata:
“Kenapa yah, doa-doaku tidak terkabulkan? Apa yang salah dalam diri ini? Bukankah aku telah menunjukkan kehambaanku kepada-Nya dengan doa-doa itu?”
Pertanyaan-pertanyaan seperti ini telah dijawab dengan jelas kedua ayat berikut ini:
ادْعُوا رَبَّكُمْ تَضَرُّعًا وَخُفْيَةً ۚ إِنَّهُ لَا يُحِبُّ الْمُعْتَدِينَ ﴿٥٥﴾ وَلَا تُفْسِدُوا فِي الْأَرْضِ بَعْدَ إِصْلَاحِهَا وَادْعُوهُ خَوْفًا وَطَمَعًا ۚ إِنَّ رَحْمَتَ اللَّهِ قَرِيبٌ مِّنَ الْمُحْسِنِينَ ﴿٥٦﴾
Berdoalah kepada Tuhanmu dengan merendah diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas. Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut (tidak akan diterima) dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik.  (QS. Al-A’raf [7]: 55-56)

Kamis, 08 Desember 2011

Cinta dari Darah dan Ruh

                       oleh : Anis Matta
Lelaki itu sudah mengabdi pada ibunya sampai tuntas. Ia menggendong ibunya yang lumpuh. Memandikan dan mensucikannya dari semua hadatsnya. Ikhlas penuh ia melakukannya. Itu balas budi dari seorang anak yang menyadari bahwa perintah berbuat baik kepada orang tua diturunkan Allah persis setelah perintah tauhid.
Tapi entah karena dorongan apa ia kemudian bertanya pada Umar bin Khatab: “Apakah pengabdianku sudah cukup untuk membalas budi ibuku?” lalu Umar pun menjawab: “tidak! Tidak cukup! Karena kamu melakukannya sembari menunggu kematiannya, sementara ibu merawatmu sembari mengharap kehidupanmu”.

Perang Badar Kubra


Selama Perang Badar berlangsung terjadi satu pergolakan antara ikatan emosional dengan akidah yang perjuangkan selama ini. Tidak sedikit kaum muslimin (demikian pula Rasulullah saw.) yang harus mendapati keluarga mereka berada di tengah barisan kaum musyrikin. Seseorang mungkin akan menemukan saudara, orang tua, paman, atau bahkan menantunya. Antara akidah dan perasaan pun saling berhadap-hadapan. Namun perasaan dan ikatan emosional harus lebur dan tunduk di hadapan akidah dan keyakinan yang sudah tertanam begitu kuat. Demikianlah karakter seorang mukmin adalah senantiasa komitmen dengan aturan-aturan Allah swt. semata.
Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kalian jadikan bapak-bapak dan saudara-saudara kalian sebagai wali jika ternyata mereka lebih mencintai kekafiran daripada keimanan. Dan barang siapa di antara kalian yang menjadikan mereka sebagai walinya maka mereka itulah orang-orang yang zalim.”[1]

Memilih Pasangan

dakwatuna.com - Bismillah…
Teringat dengan beberapa baris kata yang sering sekali terekam di dalam kepala,
“Tak perlu menuntut yang sempurna, dan mempersulit keadaan yang sebenarnya sederhana. Sebab padamu juga kelemahan itu selalu ada. Yang benar adalah sempurnakanlah niat awal kita, jika ia penuh berkah dan ridha dari-Nya, maka titik kemuliaan menjadi seorang manusia, Insya Allah akan dimudahkan oleh Allah untuk ada dalam diri kita”

Rabu, 07 Desember 2011

RASULULLAH S.A.W. DAN PENGEMIS YAHUDI BUTA

Di sudut pasar Madinah Al-Munawarah seorang pengemis Yahudi buta hari demi hari apabila ada orang... yang mendekatinya ia selalu berkata "Wahai saudaraku jangan dekati Muhammad, dia itu orang gila, dia itu pembohong, dia itu tukang sihir, apabila kalian mendekatinya kalian akan dipengaruhinya". Setiap pagi Rasulullah s.a.w. mendatanginya.
dengan membawa makanan, dan tanpa berkata sepatah kata pun Rasulullah s.a.w. menyuap makanan yang dibawanya kepada pengemis itu walaupun pengemis itu selalu berpesan agar tidak mendekati orang yang bernama Muhammad.
Rasulullah s.a.w melakukannya hingga menjelang Nabi Muhammad s.a.w. wafat. Setelah kewafatan Rasulullah s.a.w. tidak ada lagi orang yang membawakan makanan setiap pagi kepada pengemis Yahudi buta itu. Suatu hari Abubakar r.a berkunjung ke rumah anaknya Aisyah r.ha. Beliau bertanya kepada anaknya, "Anakku adakah sunnah kekasihku yang belum aku kerjakan", Aisyah r.ha menjawab pertanyaan ayahnya, "Wahai ayah engkau adalah seorang ahli sunnah hampir tidak ada satu sunnah pun yang belum ayah lakukan kecuali satu sunnah saja". "Apakah itu?", tanya Abubakar r.a.

:: Singa Padang Pasir Tunduk Pada Wanita ::

"Seorang laki-laki berjalan tergesa-gesa. Menuju kediaman khalifah Umar bin Khatab rodhiaLlohu anhu "
~Ia ingin mengadu pada khalifah~;
:) Tak tahan dengan kecerewetan Istrinya. Begitu sampai di depan rumah khalifah, laki-laki itu tertegun. Dari dalam rumah terdengar istri Umar sedang ngomel, marah-marah. Cerewetnya melebihi istrinya yang akan diadukannya pada Umar. Tapi, tak sepatah katapun terdengar keluhan dari mulut khalifah. Umar -Singa Padang Pasir- diam saja, mendengarkan istrinya yang sedang gundah. Akhirnya lelaki itu mengurungkan niatnya, batal melaporkan istrinya pada Umar.

Umar – "Al Faruq" Yang Tegas Dan Pemberani

Siapa yang kemudian tidak kenal dengan seorang sosok sahabat Rasulullah shallahu’alaihiwassalam yang sangat tegas, keras dan pemberani, yaitu Umar bin Khattab.
 
Ketegasan dan keberaniannya membuat orang-orang kafir tunggang langgang jika harus kemudian berhadapan dengannya. Seseorang yang dahulunya jahiliyah bahkan mengubur hidup-hidup anak kandungnya sendiri karena tradisi kejahiliyahan walaupun ia melakukannya penuh dengan isak tangisan "Aku menangis ketika menggali kubur untuk putriku. Dia maju dan kemudian menyisir janggutku". Bukan hanya itu, dia bahkan sangat marah dan memukul adiknya ketika diketahui telah memeluk ajaran “sesat” yang telah di bawa oleh seseorang yang bernama Muhammad. Tapi kemudian disitulah hidayah melumpuhkan hatinya hingga kemudian syahadat terlantun dari bibir lantangnya.

Mengapa Yahudi Itu Pintar ???

Artikel DR Stephen Carr Leon patut menjadi renungan bersama. Stephen menulis dari pengamatan langsung. Setelah berada tiga tahun di Israel karena menjalani housemanship di beberapa rumah sakit disana. Dirinya melihat ada beberapa hal yang menarik yang dapat ditarik sebagai bahan tesisnya, yaitu, "Mengapa Yahudi Pintar?"

Ketika tahun kedua, akhir bulan Desember 1980, Stephen sedang menghitung hari untuk pulang ke California , terlintas dibenaknya, apa sebabnya Yahudi begitu pintar? Kenapa Tuhan memberi kelebihan kepada mereka? Apakah ini suatu kebetulan? Atau hasil usaha sendiri?

Sukses Usia Muda


Setelah membaca beberapa biografi ulama-ulama besar zaman dahulu. Saya mendapati bahwa mereka telah sukses sejak masih muda dan berhasil melakukan kerja-kerja besar yang memberikan kontribusi yang besar dalam membangun peradaban Islam.


Lihat saja Imam Syafi’i yang telah menguasai berbagai macam ilmu agama saat usianya baru lima belas tahun dan ia pun telah menjadi mufti kota Mekah pada usia itu. Pada usia 7 tahun di Kuttab, yaitu lembaga pendidikan terendah yang ada pada masa itu, kemudian karena ingatannya sangat kuat ia selalu dapat menghafal setiap pelajarannya yang diberikan oleh gurunya.  Ia menghafalkan pula kitab Imam Malik “kitab Muwattha” pada usia 10 tahun, kemudian setelah ia berumur 15 tahun oleh seorang gurunya, yaitu Muslim bin Khalid az-Zanji ia diizinkan untuk mengajar dan memberi fatwa kepada khalayak ramai.
Ada juga sahabat Usamah bin Zaid, ketika berumur 17 tahun dipercayakan sebagai komando pasukan dalam berperang menghadapi adidaya Romawi dan sukses memenangkan pertempuran. Pada usianya 15 tahun ia telah terjun dalam perang khandaq.


Tentang Syukur


Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. [QS. An-Nahl: 18]

Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih. [QS. Ibrahim: 7]
Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui. [QS. Al-Baqoroh: 216]
Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar hanya kepada-Nya kamu menyembah. [QS. Al-Baqoroh: 172]

Hikmah

"Hendaknya kita mengukur ilmu bukan dari tumpukan buku yang kita habiskan. Bukan dari tumpukan naskah yang kita hasilkan. Bukan juga dari penatnya mulut dalam diskusi tak putus yang kita jalani. Tapi...dari amal yang keluar dari setiap desah nafas kita".(Ibnul Qoyyim Al-Jauziyyah)

Kebahagiaan Hakiki

dakwatuna.com - Pepatah Arab mengatakan :
----Raih mimpimu, jalani yang tak Anda ingini, Anda tak akan meraih yang Anda inginkan hingga Anda siap menjalani hal-hal yang tidak Anda inginkan.
Terdengar aneh mungkin. Siapa pun rasanya tidak ingin menjalani sesuatu yang tidak di sukai. Seseorang yang tak suka makanan pedas, akan marah atau menolak jika di berikan makanan pedas. Orang yang terbiasa dengan kipas atau AC akan merasa ketidaknyamanan manakala harus berada di ruang yang panas. Orang yang terbiasa dengan kehidupan yang mewah akan merasa terbebani jika suatu saat harus menghadapi kondisi yang sulit.
Namun pada kenyataannya, kehidupan bukanlah suatu pertunjukan yang dimana kita berperan sebagai sutradara dengan berbagai macam adegan yang kita inginkan. Kita hanya berperan sebagai hamba dari Allah Rabb semesta alam. DIAlah yang mengatur berbagai macam takdir yang telah di sediakan untuk kita jalani. DIAlah sutradara dan produser dari sebuah pertunjukan dunia. Sebagai hamba, seringnya kita hanya menginginkan suatu adegan yang nyaman dan mudah. Tapi Allah sang sutradara tak inginkan kita lemah hanya dengan suatu kemudahan dan kenyamanan.
Allah memberi kita airmata. Tentu sejatinya sebagai manusia kita menolak. Meskipun takdir harus tetap di jalani. Yakinlah, bahwa di balik skenario yang kadang terkesan “kejam” ada rahasia indah di balik semua itu. Karena Allah tak pernah menciptakan suatu kesia-siaan dunia ini melainkan ada hikmah yang terkandung di dalamnya.
Allah memberi kita kesenangan dan kebahagiaan. Banyak orang yang menikmatinya bahkan lalai karenanya. Karena itu, Allah tak ingin hambaNya menjadi terlena dan lupa sehingga di berikannya suatu kesulitan agar hambaNya menjadi manusia yang bertaqwa dan tidak ingkar pada nikmat yang Allah berikan.
Seorang murid, ia tak akan pernah merasakan tingkatan-tingkatan kelas sebelum ia melaksanakan peraturan dari sekolah yaitu mengikuti ujian. Ujian yang merupakan rangkuman dari semua mata pelajaran yang telah di sampaikan oleh sang guru. Ujian yang bukan untuk “menyiksa” seorang murid untuk memberi tekanan untuk belajar lebih giat tapi melihat seberapa besar kemampuan murid tersebut menerima hasil pelajaran yang di sampaikan gurunya selama beberapa bulan sebelumnya. Kemampuan murid satu dengan lainnya akan berbeda, sehingga nilai yang di hasilkannya pun berbeda. Tapi, ketika murid tersebut lulus dalam ujian maka otomatis ia akan menaiki jenjang kelas yang lebih tinggi.
Seorang pendaki gunung, tak akan pernah menikmati keagungan Allah di puncak gunung sebelum ia rela untuk melelahkan diri mendaki medan terjal yang membutuhkan waktu tidak sebentar. Tapi memang segala perjuangan akan menjadi kenikmatan dan sesuatu yang tak terlupakan ketika sebuah puncak mampu di daki. Dan dalam sebuah perjalanan tersebut tersimpan banyak hikmah yang terkandung jika kita mau memikirkannya. Bagaimana kita mengasah empati kita untuk menghormati kawan yang tidak memiliki fisik kuat, sehingga mau tak mau kita harus ikhlas dan rela untuk tidak meninggalkannya sendiri. Mampu melatih diri dalam keterbatasan kehidupan di alam bebas. Mampu berbagi dengan sesama dalam hal apapun dan lain sebagainya.
Seperti itulah kehidupan. Tak ada pengakuan iman tanpa ujian. Tak ada kesuksesan tanpa di sertai onak dan duri yang menjadikan kita strong dan fight terhadap kehidupan.
Kesulitan, ketidaknyamanan, kesedihan, jatuh. Semua adalah bentuk cinta Allah kepada para hambaNya. Sesuatu yang sangat tidak kita inginkan tapi sebenarnya kita membutuhkannya. Bilamana kita mampu meraih mimpi kita, semua jatuh dan bangun yang telah kita alami akan menjadi suatu warna tersendiri yang tak akan pernah terlupa dan menjadikan diri kita menjadi pribadi kuat serta tetap rendah hati.
Ketika saat ini kita berada di titik terendah, berbahagialah karena sejenak kita akan berjumpa dengan kesenangan atau mungkin mimpi kita semakin nyata terlihat. Sebaliknya jika kita sedang berada pada titik kenyamanan, jangan pernah merasa angkuh dan bersyukurlah serta tetap tawadhu’ sehingga jika sewaktu-waktu roda kehidupan berputar kita telah siap untuk menyambutnya dengan senyum.
Semua mimpi manusia pasti akan berakhir pada kebahagiaan. Kebahagiaan yang hakiki. Ketika kita menyandarkan mimpi kita pada Allah dan siap pada segala ketentuanNya yang merupakan anak tangga menuju kesuksesan baik itu pahit atau manis, Insya Allah kita akan siap dan tawakal pada ketetapanNya.
Allahua’lam

Selasa, 06 Desember 2011

Hadits Qudsi

"Wahai anak manusia, setiap kali engkau meminta kepada-Ku dan mengharap dari-Ku, maka Aku akan ampunkan bagimu apa yang telah lalu dan Aku tidak peduli betapapun besar dan banyaknya dosamu. Wahai anak manusia, seandainya dosa-dosamu mencapai setinggi langit, kemudian engkau meminta ampun kepada-Ku, maka Aku akan mengampunimu dan Aku tidak peduli. Wahai anak manusia, seandainya engkau datang kepada-Ku dengan membawa setumpuk dosa sebesar bumi, kemudian engkau berjumpa dengan-Ku tanpa menyekutukan Aku dengan sesuatu apapun, maka Aku akan memberikan ampunan sebesar bumi itu pula" (Hadits Qudsi Riwayat Turmudzi)

Do'a dikala ragu akan dirinya...:)

Bagi yang sedang bimbang oleh sang kekasih, nih ada do'a yang bagus untuk diamalkan. Selamat Mengamalkan ya....:)
Ya Allah...
Seandainya telah Engkau catatkan
dia akan mejadi teman menapaki hidup
Satukanlah hatinya dengan hatiku
Titipkanlah kebahagiaan diantara kami
Agar kemesraan itu abadi
Dan ya Allah... ya Tuhanku yang Maha Mengasihi
Seiringkanlah kami melayari hidup ini
Ke tepian yang sejahtera dan abadi

Tetapi ya Allah...
Seandainya telah Engkau takdirkan...
...Dia bukan milikku
Bawalah ia jauh dari pandanganku
Luputkanlah ia dari ingatanku
Ambillah kebahagiaan ketika dia ada disisiku

Dan peliharalah aku dari kekecewaan
Serta ya Allah ya Tuhanku yang Maha Mengerti...
Berikanlah aku kekuatan
Melontar bayangannya jauh ke dada langit
Hilang bersama senja nan merah
Agarku bisa berbahagia walaupun tanpa bersama dengannya

Dan ya Allah yang tercinta...
Gantikanlah yang telah hilang
Tumbuhkanlah kembali yang telah patah
Walaupun tidak sama dengan dirinya....

Ya Allah ya Tuhanku...
Pasrahkanlah aku dengan takdirMu
Sesungguhnya apa yang telah Engkau takdirkan
Adalah yang terbaik buatku
Karena Engkau Maha Mengetahui
Segala yang terbaik buat hambaMu ini

Ya Allah...
Cukuplah Engkau saja yang menjadi pemeliharaku
Di dunia dan di akhirat
Dengarlah rintihan dari hambaMu yang daif ini

----------------------------------------
Jangan Engkau biarkan aku sendirian
Di dunia ini maupun di akhirat
----------------------------------------

Menjuruskan aku ke arah kemaksiatan dan kemungkaran
Maka kurniakanlah aku seorang pasangan yang beriman
Supaya aku dan dia dapat membina kesejahteraan hidup
Ke jalan yang Engkau ridhai
Dan kurniakanlah padaku keturunan yang soleh

Amin... Ya Rabbal 'Alamin

Kematian Itu Dekat

Aku tertawa (heran) kepada orang yang mengejar-ngejar dunia padahal kematian terus mengincarnya, dan kepada orang yang melalaikan kematian padahal maut tak pernah lalai terhadapnya, dan kepada orang yang tertawa lebar sepenuh mulutnya padahal tidak tahu apakah Tuhannya ridha atau murka terhadapnya."(Salman al Farisi/Az Zuhd, Imam Ahmad)

BioJANNA


BioJANNA PELOPOR NUTRISI HERBAL HAYATI DI INDONESIA merupakan produk yang ditemukan oleh seorang ahli mikrobakteri dunia yang bernama Prof. 'Ainul Fattah. Dan kita patut berbangga karena ahli tersebut berasal dari negeri Indonesia ini, BioJANNA merupakan formula NUTRISI HERBAL HAYATI yang dibuat dari bahan dasar air kelapa dan susu yang mengandung probiotik, dengan ramuan herbal khusus yang sangat bermanfaat untuk kesehatan, Herbal Hayati multiguna, unik dan langka..bisa u Terapi dalam dan Terapi Luar...Minum Biojanna,Baru Makan Enaaak..!
Probiotik adalah bakteri baik yang bermanfaat bagi tempat hidupnya. Sebagai bakteri yang hidup, probiotik memerlukan makanan. Nutrisi yang sesuai bagi bakteri baik namun tidak cocok dengan bakteri jahat disebut prebiotik.
Prebiotik mendukung probiotik dan menekan bakteri jahat, banyak produsen makanan dan minuman yang menyertakan kedua unsur ini dalam makanan atau minuman yang mereka pasarkan.
Diversifikasi produk Bio Janna mempunyai multi fungsi dan multi manfaat, baik di bidang kesehatan, pertanian, peternakan dan perikanan tambak/kolam serta bidang perbaikan lingkungan hidup.
  • Air kelapa sudah sejak jaman nenek moyang, dikenal sebagai obat keracunan sekaligus penambah stamina bagi manusia maupun ternak
  • Susu merupakan sumber probiotik.
  • Perpaduan antara Probiotik dengan Prebiotik disebut Sinbiotik.
  • Dari bahan alami, tanpa bahan pengawet, aman, dan tanpa efek samping.
  • Hasil Lab di FK-UNS: mengandung Lactobacillus, probiotik yang memiliki manfaat sangat luas.
 =================================================================================

BioJANNA Nutrisi Herbal Hayati

BioJanna Nutrisi Herbal Hayati
BioJANNA 1 adalah formula NUTRISI HERBAL HAYATI yang terbuat dari hasil fermentasi coconut water (air kelapa) dan susu dengan memadukan teknologi mikrobakteri terkini yang berguna bagi kesehatan. Produk ini mengandung Lactobacillus (6,5 x 1011 cfu/ml), yang baik digunakan untuk pencegahan maupun pengobatan berbagai macam penyakit.

Produk BioJANNA 1 ini sangat bermanfaat untuk:

  1. Membantu pembersihan fungsi saluran pencernaan
  2. Meningkatkan fungsi hati dan mencegah penyakit hati
  3. Menurunkan kolesterol
  4. Mencegah sembelit & diare.
  5. Mencegah infeksi yang berasal dari bakteri.
  6. Meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit.
  7. Mendorong fungsi pencernaan gizi dan vitamin.
  8. Memperbaiki metabolisme.
  9. Mengatasi penyakit : Kolesterol, Diabetes, Maag, Darah Tinggi, Darah Rendah, Asam Urat, Migren, Alergi, Keputihan, Lemah Jantung, Ginjal Dll

CARA PENGGUNAAN

  1. Minumlah secara rutin tiap malam sebelum tidur dengan takaran yang sesuai
  2. Untuk sakit darah tinggi, darah rendah dan maag takaran penyembuhan di tabel mutlak harus ditambahkan 1 sendok teh madu asli/ gula putih (saat minum hari kesatu sampai hari ketiga dan selanjutnya tanpa madu/gula tidak masalah)
  3. Untuk memulihkan energi tambahan juga dengan madu satu sendoh teh aduk sampai merata dan siap untuk disajikan.
  4. Setelah minum Biojanna harus minum air putih yang banyak untuk mengeluarkan penyakit melalui urine.
  5. Menormalkan BAB (Buang Air Besar)
  6. Terapi minum biojanna secara rutin 2 bulan, setelah itu boleh tidak minum. Minum kembali bila dipandang perlu/ sesuai kebutuhan.
  7. Setelah minum Biojanna pastikan bahwa anda tidak makan dan minum sesuatu yang mengandung zat pengawet tinggi.

ATURAN PAKAI
Untuk Pengobatan
Dewasa : 3 sendok makan 3 x sehari
Anak : 1 sendok makan 3 x sehari

Untuk Pencegahan
Dewasa : 2 sendok makan 1 x sehari
anak : 1 sendok makan 1 x sehari

Untuk mengobati luka luar dioleskan langsung pada lokasi luka sakit

Untuk menghilangkan ketombe, kutu rambut dan mengurangi pertumbuhan uban: BioJANNA 1 disemprotkan secara merata sampai kulit kepala dan dibiarkan 1/2 jam setelah itu dibilas atau dikramas, lakukan secara rutin, minimal 3 hari sekali.

Untuk sakit gigi dan sariawan: langsung digunakan untuk berkumur.

PERHATIAN!!
KHUSUS PENDERITA DARAH TINGGI, DARAH RENDAH DAN MAAG MINUM PERTAMA KALI HARUS DITAMBAHKAN MADU ATAU GULA agar proses penyembuhan berjalan semakin sempurna
Bila tidak ditambahkan gula atau madu saat minum pertama kali sampai hari ketiga dampaknya adalah:
  1. Sakit maag, setelah minum biojanna perut akan terasa sakit karena rasa masam yang berasal dari bahan cuka alami yang bertugas melakukan proses perbaikan penyembuhan penyakit secara cepat, tetapi rasa sakit berdampak secara psikologis, jadi lebih cepat sembuh tapi agak sakit.
  2. Sakit darah rendah, setelah minum BioJANNA 1 akan menjadi lemas atau mengantuk karena saat tekanan darah dari rendah dinormalkan menuju grafik menaik, pasokan energi di dalam tubuh berkurang.
  3. Sakit darah tinggi, setelah minum biojanna tanpa menggunakan madu/gula akan menjadi reaksi pusing dan pening, karena saat tekanan darah dinormalkan menuju grafik menurun sedangkan pasolan energi di dalam tubuh berkurang.


UJI LANGSUNG
Semprotkan Biojanna pada kotoran, urine, atau barang berbau tidak sedap maka seketika bau langsung hilang. BUKTIKAN